Fakta Unik Mengenai Kanibalisme dan Daging Manusia
Fakta Unik Mengenai Kanibalisme dan Daging Manusia
Daging Manusia Rasanya Manis
Menurut pengakuan Meiwes, seorang kanibal dari Jerman, daging manusia rasanya seperti daging babi yang sedikit lebih menyengat. Meiwes mengaku daging manusia lumayan enak jika dibandingkan dengan daging lainnya. Meiwes sendiri mengaku dia pernah memakan daging manusia sebanyak 20 kilogram.
Memakan Daging Manusia Bisa Menyebabkan penyakit “Sapi Gila”
Orang yang memakan daging manusia lain akan ikut mengkonsumsi sebuah protein bernama protein “prions”. Protein ini dapat menyebabkan sebuah penyakit seperti penyakit sapi gila, hanya saja ditemukan pada manusia, bukan pada sapi.
Orang yang sudah terpapar protein ini akan mengalami gejala seperti; tertawa histeris, bicara melantur dan kesulitan untuk bergerak atau menelan. Tidak ada obat untuk penyakit ini. Satu-satunya jalan untuk bertahan dari penyakit ini adalah dengan menunggunya hilang sendiri dalam jangka waktu 10 hingga 13 hari.
Hati-hati, Kemungkinan Besar Anda Juga Seorang Kanibal
Autocanibalism adalah sebuah kelainan dimana seseorang memakan dagingnya sendiri. Dalam autocanibalism, tindakan menggigit-gigit kuku atau menggigit bibir juga sudah termasuk kebiasaan yang merupakan bagian dari kanibalisme.
Dalam versi yang lebih ekstrim, seorang autocanibal akan meminun darahnya sendiri. Ada juga beberapa pengidap autocanibalism yang memotong dan memakan dagingnya sendiri.
Daging Manusia Sebagai “Obat”
Pada zaman dahulu orang-orang di Eropa percaya bahwa dengan memakan daging manusia, mereka akan terbebas dari beberapa penyakit seperti reumatik. Mereka juga percaya bahwa darah manusia bisa menghangatkan tubuh selama musim dingin.
Sementara itu pada zaman Mesir Kuno, orang-orang sering mengumpulkan mayat berdasarkan statusnya dalam masyarakat. Mayat yang paling berharga adalah mayat perawan. Menurut kepercayaan Yunani Kuno, mayat perawan dapat memberikan efek kesehatan yang baik.
itu tadi beberapa fakta soal kanibalisme yang mungkin akan membuat bulu kuduk anda merinding. Meskipun masih ada beberapa kasus kanibalisme, namun setidaknya peradaban manusia sudah agak jauh dari proses makan yang amat mengerikan itu. Beberapa negara juga sudah menetapkan hukuman berat terkait kanibalisme.