Thursday 19 September 2019

Disawer Puluhan Juta di Jepang, Pamela Safitri Tak Masalah di Cap Perempuan Nakal



Disawer Puluhan Juta di Jepang, Pamela Safitri Tak Masalah di Cap Perempuan Nakal


Disawer Puluhan Juta di Jepang, Pamela Safitri Tak Masalah di Cap Perempuan Nakal

Daftar di siniPamela Safitri kesempatan untuk tampil di Fukuyama, Hiroshima, Jepang pada tanggal 14 Agustus Tapi sebelum konser staf Wolves duo Pamela hanya saweran pertama.

Setelah menerima faktur, Pamela Safitri kemudian terkena di Instagram. Tidak ada gaya U-hati wanita 26, ia cukup berani untuk menerima uang pada payudara.


Pamela Safitri mengaku adegan hanya untuk bersenang-senang hanya karena dia terlalu senang memiliki uang sebesar puluhan juta rupee. Uang itu diberikan oleh seorang pria Indonesia yang bekerja di Negeri Sakura.

"Uang itu nyata dan memberikannya perlembar Rp1 juta. Jadi jika mendapatkan Rp20 juta mencapai, "kata Pamela saat ditemui di distrik Okezone Karawaci, Tangerang 16 September.

Pamela menambahkan bahwa jika kliennya adalah Royal Memang, bercanda, ia bahkan mengatakan, "Jika orang-orang Indonesia yang bekerja di Jepang, bisbol perak bercahaya sebagai mata uang ada juga banyak tentang. "


Selain mendapatkan saweran, kedatangan rekan-rekan Pamela Safitri, Rheyna Morena Dangdut adalah penggemar undangan ke Jepang.

"Mereka adalah orang Indonesia, beberapa kedutaan dan masyarakat Bandung Viking di sana. Alhamdulillah baik dari semua", katanya.

Mengenai Wolves Duo aksi panggung kadang-kadang kontroversial dipanen, Pamela Safitri ragu untuk menjawab. Bahkan di saat kembali ke Jepang, itu membuktikan bahwa Wolves duo dapat diperpanjang di luar negeri.

"Saya tidak melakukan apa-apa nakal wanita dicap, daripada wanita mengatakan saleh, tetapi di balik jahat. Saya tidak bermaksud mencari wajah atau munafik. Biarkan orang menilai diri mereka sendiri", tambahnya.

Sebagai bukti lebih lanjut, Pamela Safitri bahkan punya rencana untuk menjawab panggilan untuk tampil di Australia. Namun, jadwal yang tepat, pemilik Goyang dribbling tidak dapat memastikan.

"Neraka tahun depan pasti, mudah-mudahan di Oza (staf Duo Wolves) untuk pemasangan di Jepang kemarin tidak harus berpartisipasi, ada kepentingan keluarga. Jadi mudah-mudahan kita dapat mencapai dengan ada", pungkasnya.