Monday 9 September 2019

Deddy Corbuzier Bongkar Kebohongan Sulap Sendok Bengkok



Deddy Corbuzier Bongkar Kebohongan Sulap Sendok Bengkok


Deddy Corbuzier Bongkar Kebohongan Sulap Sendok Bengkok

Creativepreneur Event Creator bareng Duta Bangsa, menghadirkan suatu workshop yang diperuntukan untuk para CEO dan anak muda. Bertajuk CEO Club, acara yang dilangsungkan selama dua hari, yaitu 7-8 September 2019, di Kantorkuu Co Working Space, Kuningan, Jakarta Selatan, telah dipenuhi oleh 11 mentor yang sangat kawakan pada bidangnya, salah satunya merupakan Deddy Corbuzier.

Deddy Corbuzier mengisahkan kenangannya ketika kesatu kali tampil di RCTI. Dirinya masih muda sengaja tampil dewasa supaya dipercaya memiliki keterampilan sebagai pesulap.


Hingga kesudahannya dirinya mempunyai program sendiri, dan memviralkan sulap di layar kaca. Ia bahkan masih ingat bahwa sulap membengkokkan sendok dianggap lumayan keren pada masanya.

"Suatu ketika mau masuk TV sebab menurut keterangan dari saya unik sekali. TV yang kesatu kali saya datangi ialah RCTI di tahun 1997. Saat tersebut gue memainkan sesuatu yang bertolak belakang dan permainan sulap itu dapat connect ke pemirsa dirumah," katanya.

"Akhirnya adanya gejala bengkokin sendok. Dari seluruh orang yang terdapat di lokasi tinggal mereka pegang tangannya ke layar kaca TV dan teriak 'Bengkok'. Goblok semuanya..," tutur Deddy Corbuzier.

Saat menyaksikan bahwa gejala sendok bengkok lumayan ramai dibicarakan, bahkan ribuan masyarakat menyatakan bahwa mereka dapat melakukan kiat tersebut atas perintah Deddy dari televisi, mantan istri Kalina Ocktarany ini menyatakan bingung. Bahkan ia bisa meyakinkan bahwa orang-orang tersebut berdusta demi tampak spesial.

"Dan seluruh yang di lokasi tinggal bilang, 'sendok saya bengkok', sampai ketika ini saya enggak tahu gimana metodenya yang di rumah dapat bengkok. Fenomena bengkokin sendok ini menjadi luar biasa sebab semua menyatakan sendoknya bengkok. Padahal, saat saya bilang sendok seluruh sendok yang kalian bilang bengkok, tersebut enggak mungkin. Tapi pada saat tersebut ada ribuan bahkan puluhan ribu orang menuliskan sendok mereka bengkok. Kenapa? Karena insan senang untuk berdusta pada temenannya supaya menjadi spesial," jelas Deddy.



Pada peluang tersebut, pesulap sekaligus pembawa acara talkshow ini menyalurkan pengalamannya mengenai teknik melakukan branding pada diri sendiri. Bahkan ia mengungkap alasannya tampil dengan rambut botak pelontos, sebenarnya sebelumnya ia memperkenalkan diri sebagai mentalist dengan penampilan serba hitam.

"Kita inginkan bicara mengenai personal branding, alangkah pentingnya itu. Sebelumnya gue kisah dulu mengenai saya, mengapa saya botak? Dulu saya enggak botak, saya rambutnya kayak McDonalds, mata saya hitam, jas hitam, pokoknya kemana-kemana laksana itu. Ke acara TV, ke mal pun seperti itu. Karena saya pengin orang yang menyaksikan saya di TV, bila ketemu di jalanan bentuknya sama," ungkap Deddy Corbuzier.

"Kenapa saya tiba-tiba hendak botak? Karena masing-masing kali saya di lift dan pintunya terbuka, tersebut kalau aa ibu-ibu inginkan masuk, terus lihat saya, seluruh teriak Ya Tuhan. Jadi bila saya tidak botak, maka orang-orang mengira saya Tuhan," sambungnya.

Bukan melulu menceritakan soal gaya rambut, Deddy Corbuzier pun mengungkapkan asal awal dirinya dapat dikenal sebagai pesulap. Bahkan ia mengungkap bahwa honor kesatu yang diterima dari pekerjaannya sebagai pesulap di Hotel Indonesia, melulu sebesar Rp150 ribu.